Oleh: Suprapto, S.H, M.M
Ketua Pimda Tapak Suci Kabupaten Kendal
Puji syukur alhamdulillah, kami panjatkan Kepada Allah Ta’ala, atas karunia yang telah diberikan kepada kita semua. Sholawat serta salam semoga tercurah kepada baginda Nabi Muhammad SAW.
Komunitas-komunitas masyarakat, dimana orang banyak biasa berkumpul, adalah tempat strategis untuk menyerukan dakwah Islam yang mencerahkan dan tentunya berkemajuan. Seperti yang kita lihat dewasa ini dunia olahraga semakin eksis di kalangan anak-anak muda. Ditengah gempuran pasar gadget dan media sosial, arena olahraga tetap menjadi pusat perhatian segala kalangan. Masyarakat masih berbondong-bondong memadati stadion atau gelanggang olahraga, demi untuk memuaskan hasrat akan kemenangan team atau pemain yang didukungnya. Sebagian mereka ingin melihat aksi-aksi brilliant pemain-pemain idolanya. Stadion, gelanggang olahraga dan arena pertandingan menjadi magnet yang kuat untuk menarik masyarakat berkumpul, ratusan bahkan ribuan. Kesempatan ini dimanfaatkan oleh para pelaku bisnis untuk mempromosikan merek produk-produk mereka, dengan cara meng-endors para pemain atau team yang dikenal, pada kaos, jaket, serta banyak media promosi lainnya.
Selain bisnis, ada potensi lain yang mungkin luput dari perhatian, yakni kesempatan untuk berdakwah, mengenalkan nilai-nilai dan syariat Islam kepada insan-insan olahraga, dimulai dari pelatih, atlet, panitia penyelenggara, sampai supporter yang jumlahnya bisa mencapai ribuan, bahkan jutaan follower di medsos. Pernahkan terpikirkan, dari ribuan penonton sepakbola yang memadati stadion, berapa persen yang telah mengerjakan sholat lima waktu? Atau pernahkan dilakukan survey, dari jutaan follower, berapa dari mereka yang mengerti cara menjamak sholat? Mungkin hal ini tidak dianggap terlalu penting, memang, karena saat ini sepertinya memang ada pandangan umum tentang pemisahan antara keyakinan, ibadah dengan olahraga.
Dunia olahraga bisa menjadi ajang ber-fastabiqul khoirot, berlomba-lomba dalam mencapai prestasi tertinggi. Namun pada saat yang sama, dunia olahraga juga sangat rawan akan terjadinya kemaksiatan seperti perjudian, miras, narkoba, pergaulan bebas, tawuran, serta pelanggaran hukum negara lainnya. Kemaksiatan-kemaksiatan ini bisa dinetralisir tidak hanya dari penegakan hukum, namun bisa lebih mengena apabila mendapatkan contoh-contoh akhlak yang baik atau seruan-seruan dari para pemain/atlet idolanya. Tauladan yang baik bisa jadi akan memberikan inspirasi bagi para fans-fansnya. Legenda-legenda olahraga juara dunia seperti Muhammad Ali, Myke Tyson, Khabib Nurmagomedov (MMA) yang notabene beragama Islam, telah mampu memberikan pelajaran nilai-nilai Islam yang baik kepada masyarakat awam. Bayangkan jika seorang Ronaldo (CR-7), suatu saat menjadi mualaf misalnya, bisa dibayangkan berapa banyak pengikutnya yang akan tertarik untuk mempelajari Islam. Para pemain olahraga kelas dunia, jika diberikan kemampuan untuk berdakwah, insyaallah akan lebih mengena dihati masyarakat, karena para kedekatan minat dan ikatan emosi.
Konsep berdakwah didunia olahraga inilah yang menjadi dorongan utama dari Program Pemusatan Latihan Pelajar (PPLP) Tapak Suci Academy, yang mana metoda yang digunakan adalah training, tahfidz dan tabligh sebagai kurikulum utama. Program yang dijalankan antara lain adalah melatih calon juara nasional sejak usia pra remaja, membekali atlet dengan nilai nilai Islam, serta membekali atlet dengan ilmu berdakwah. Diharapkan kedepannya program ini akan menghasilkan para Juara Nasional/Internasional Pencak Silat Yang Berakhlaqul Karimah dan Aktif Berdakwah.
Foto: Audensi Ketua Pimda Tapak Suci Kendal, Suprapto, dengan Ketua PWM Jawatengah, DR. KH. Tafsir, M, Ag.
Pencanangan PPLP Tapak Suci Academy telah dilaksanakan pada 7 Oktober 2024 oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kendal pada acara Raker Majelis Dikdasmen PDM Kendal. Alhamdulilah, audensi dengan Ketua PWM KH Tafsir perihal PPLP Tapak Suci Academy juga telah dilaksanakan di ruang pleno PDM Kendal Ahad 14 juli 2024. Ketua PWM Jateng menyambut baik, dan berpesan agar dilanjutkan, insyaallah akan menginspirasi daerah lain.
Foto: Sesi pemanasan latihan pagi “Tapak Suci Academy”
Selama mengikuti pemusatan Latihan, para atlet tetap dapat mengikuti kegiatan belajar di sekolah formal pada bidang yang diinginkan, dengan mendapatkan beasiswa. Selama mengikuti pemusatan Latihan, para atlet akan tinggal di asrama. Teknis program Latihan akan disusun oleh team pelatih yang amanah, berjiwa pendidik dan motivator, memiliki keilmuan dan berkompeten dibidang pembentukan atlet pencak silat, yang dibentuk oleh Pimda Tapak Suci Kendal. Pemusatan Latihan dilaksanakan di lokasi yang disepakati di Kendal, Jawa Tengah.
Foto: Belajar Tahsin, pengampu Ust Syahrul Rofi, Anggota Majelis Tabligh PDM Kendal
Pada jam diluar kegiatan Latihan dan sekolah formal, para atlet akan mengikuti kegiatan yang akan dibimbing oleh para Ustadz dari Majelis Tabligh, antara lain dengan materi: Tahfidz Qur’an, Pelajaran Dai/Mubalig, Pelatihan Bahasa Inggris dan Arab. Pengenalan kegiatan kewirausahaan sebagai pengisi/selingan antara materi pelatihan dan sekolah, dengan tujuan dimasa depan para atlet dengan jaringan yang dimiliki sanggup mengembangkan bakat kewirausahaan. Kegiatan Latihan latih tanding, baik di dalam atau keluar yang akan dilaksanakan secara terprogram,
Setelah mengikuti sesi Latihan selama 6 hari selama sepekan, atlet akan diberi kesempatan untuk libur istirahat dengan di ajak rihlah sebagai sarana refreshing, yang pelaksanaannya disesuaikan dengan kebutuhan sesuai program. Pada waktu tertentu atlet juga diijinkan untuk pulang. Camp 1. Padepokan Pusaka, Sukorejo, Kendal, Camp 2. Sukodono, Kendal (tahap rintisan)
Foto: Ujian Kenaikan Tingkat Kader Tapak Suci Kendal, di Pondok Darul Arqam, 16 Mei 2023
PIHAK-PIHAK YANG BEKERJASAMA
- Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kendal sebagai payung organisasi.
- Pimpinan Daerah TSPM 070 Kendal sebagai inisiator dan penanggungjawab program
- Majelis Dikdasmen PDM Kendal
- Majelis Kader PDM Kendal
- Majelis Tabligh PDM Kendal
PERKEMBANGAN TAPAK SUCI PIMPINAN DAERAH 070 KABUPTEN KENDAL
Dibidang prestasi ditahun 2022, 2023 dan 2024 ini Tapak Suci Kendal memperlihatkan perkembangan yang sangat memuaskan.
- Pada gelaran Kejurkab /seleksi Pra Porprov 2022, Tapak Suci berhasil memenangkan gelar Juara Umum II
- Meloloskan 3 atletnya melaju ke ajang Kejurprov 2022,
- Meloloskan satu atlet ke ajang PORPROV JATENG 2023, dan meraih medali perunggu.
Gelar Juara tidak saja diperoleh oleh tingkat dewasa, namun juga usia dini dan remaja ditingkat kabupaten Kendal, antara lain:
- Juara umum POPDA Usia Dini Kabupaten Kendal dengan 6 medali emas.
- Juara umum tingkat remaja dengan perolehan 2 medali emas dan 1 perak pada POPDA Kendal 2023
- Menyabet total medali emas pada POPDA Kendal 2024
- Juara 3 POPDA Wilayah Jawatengah
Pertumbuhan Cabang Latihan sampai saat ini sangat menggembirakan, terindikasi dari dibukanya cabang-cabang latihan di sekolah-sekolah Muhammadiyah dan juga diluar perguruan Muhammadiyah. Alhamdulillah, Saat ini terdapat 41 Cabang Latihan Aktif, sehingga dibutuhkan pelatih yang akan mengisi kekosongan cabang-cabang baru dan permintaan dari beberapa instansi. Dibidang pembinaan anggota, selain keilmuan beladiri, Pimda juga memfasilitasi para Kader yang berkeinginan melanjutkan study akademik yang lebih tinggi dengan Beasiswa Sang Surya dari Lazismu Kendal.
Foto: Ujian Kenaikan Tingkat Siswa di SD Muhammadiyah Sukorejo
Pertumbuhan kader juga sangat menggembirakan. Minat dan semangat untuk menjadi kader Tapak Suci sudah tumbuh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya, terbukti dengan pelaksanaan Ujian Kader yang diikuti oleh sekitar 120 orang, termasuk peserta dari luar kabupaten Kendal. Semoga Allah Taala membimbing kita semua istiqomah pada jalan dakwah Tapak Suci Putera Muhammadiyah. Aaminn. Demikian, fastabiqul khoirot..laa haulaa wa laa quwwata illa billah.
Timeline:
PPLP Tapak Suci Academy
Pencanangan: 7 Oktober 2023
Seleksi: 30 Juni 2024
Latihan Perdana 20 Peserta: 6 Juli 2024, di Camp 1, Padepokan Pusaka Sukorejo, Binaan Pendekar Mastur Darori.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar